Carbs and Blood Sugar
Sebelumnya, perlu dipahami dulu nih bahwa setiap kali kita mengonsumsi karbohidrat, sistem pencernaan akan memecahnya menjadi gula yang akan dibawa dalam darah. Jika kadar gula dalam darah kita tinggi, maka hormon insulin akan diproduksi untuk mengontrol kadar gula tersebut.
Namun, bagi penderita diabetes tipe 2 insulin tidak bekerja dengan baik sehingga menimbulkan lonjakan gula darah. Hal ini tentu saja akan menganggu metabolisme tubuh.
Fiber = Carbs?
Betul. Walaupun sama-sama karbohidrat, tubuh kita punya cara yang berbeda untuk mencerna serat. Berbeda dengan jenis karbohidrat lain, seperti karbohirat olahan (refined carbs) yang biasa ditemukan di minuman manis, roti putih atau kue kering.
"Bagaimana caranya?"
Serat tidak dapat dicerna dan diserap oleh sistem pencernaan kita karena serat akan melewati usus secara utuh. Oleh karena itu, serat tidak dipecah menjadi gula sehingga gula darah dapat dikontrol. Dengan demikian, konsumsi serat itu baik dan aman bagi penderita diabetes.
So, that's how!
Begitulah cara serat dalam membantu mengontrol gula darah. Ternyata serat sangat bermanfaat ya, FitFriends. Terutama untuk kita yang sudah seharusnya lebih memperhatikan kadar gula darah.
FitFriends pasti pernah melihat label kemasan oats yang menyatakan “bagus untuk kesehatan jantung” dengan gambar ilustrasi hati berwarna merah. Dan betul sekali bahwa oats termasuk dalam serat larut. Sebenarnya, apakah memang serat bisa berperan juga dalam menurunkan kolesterol?
"Caranya gimana ya ?"
Soluble Fiber
Serat larut akan membentuk gel di dalam usus halus dan mengikat kolesterol jahat. Akibatnya, kolesterol ini tidak masuk ke dalam darah atau tidak dibawa ke bagian tubuh yang lain. Kolesterol bersama dengan serat tadi akan dibuang melalui feses.
Cholesterol and Bile Salt
Serat dapat mengurangi jumlah garam empedu yang diserap kembali dari usus.
"Lho tapi apa hubungannya dengan kadar kolesterol?"
Jadi, garam empedu disintesis dari kolesterol dalam hati. Dengan demikian, kolesterol dalam tubuh akan terus dipakai untuk memproduksi garam empedu sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol.
Fermentation in Gut
Usus besar kita adalah rumah bagi bakteri fermentasi yang membantu pembuangan kolesterol tubuh. Hasil fermentasi serat adalah senyawa short chain fatty acids (SCFAs). Salah satu jenis SCFA, yaitu asam butirat dapat berinteraksi dengan gen pembentuk kolesterol yang dapat menurunkan produksi kolesterol.
SFCA = asam lemak rantai pendek
Control Blood Sugar
Tubuh kita akan mengubah gula (glukosa) menjadi asam lemak dan trigliserida. Semakin sulit serat dicerna tubuh, semakin lambat pula lonjakan gula darah yang terjadi. Gula darah akan diubah menjadi asam lemak dan trigliserida. Oleh karena itu, kadar gula darah yang tinggi akan memicu kadar trigliserida yang tinggi pula. Serat yang membantu penghambatan gula darah secara keseluruhan akan menurunkan trigliserida dalam tubuh.
So, that's how!
Serat sangat banyak perannya dalam kesehatan jantung, contohnya seperti yang telah kita simak mengenai kolesterol. Hal ini dikarenakan kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan deposit lemak yang berlebihan dalam pembuluh darah. Akibatnya, aliran darah menjadi terhambat dan dapat memicu serangan jantung atau bahkan stroke.
Setelah ini, Fitfriends jadi lebih mengerti kan mengapa serat bisa membantu kita semua menjaga kesehatan jantung?
Fitbreak bermula dari founder kami sendiri, saat kecil sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak jenuh, gula, dan garam..hingga akhirnya mengalami kolesterol tinggi di usia 20 tahun.
Hal ini menyadarkan beliau untuk mengganti pola makan lebih sehat. Namun, sudah cukup terlambat karena penyakit itu sudah datang dan meninggalkan bekas.
Beliau suka ngemil makan manis, tapi takut terkena diabetes. Saat itu, masih jarang menemukan snack manis, enak, dan bernutrisi. Akhirnya beliau coba membuat pilihan snack lebih sehat sebagai solusi ngemil.
Lahirlah Fitbreak Cereal Oats, tinggi serat, solusi cegah ngemil berlebih. Beliau berpikir siapa tahu di luar sana ada yang mengalami hal yang sama dan membutuhkan solusi ini.
Beliau tidak ingin penyesalan yang sama karena pola hidup tidak sehat terjadi ke orang lain. Oleh karena itu, kami berharap melalui Fitbreak kami dapat menjadi teman kamu yang baru mulai/sedang menjalani pola hidup lebih sehat, membantu menyadarkan dan menyebarkan semangat hidup sehat untuk mencegah sebelum penyesalan dan penyakit itu datang.